Coban Talun ini menjadi salah satu destinasi wisata alam yang layak dikunjungi. Foto-foto selfie sering muncul di instagram. Bukan saja karena ada air terjunnya namun juga karena banyak spot selfienya. Lokasi ini sering digunakan sebagai tempat perkemahan dan outbound bagi siswa, mahasiswa, dan umum. Coban Talun adalah air terjun yang tak terlalu dikenal seperti beberapa destinasi lainnya di Malang, namun kecantikannya sangat memukau. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 60 meter dan mengalir deras ke kolam alami di bawahnya. Yang membuat Coban Talun begitu istimewa adalah suasana alami yang masih terjaga dengan baik. Air terjun Coban Talun memiliki ketinggian sekitar 75 meter dengan diameter +/-15 meter. Terletak pada ketinggian 950 mdpl dengan suhu 18 – 23 0 C dengan topografi miring landai dan curah hujan rata-rata 1.800 mm/tahun dan termasuk kelas hutan lindung jenis pinus dan rimba campur. Wisata air terjun Coban Talun beroperasi mulai pukul 08.00 WIB - 16.00 WIB. Wahana Wisata Coban Talun. 1. Rumah Pagupon atau Pagupon. Coban Talun memiliki camp area untuk spot foto. Area ini cukup Instagramable, dilalui sebelum memulai penjelajahan ke Air Terjun Coban Talun. Memasuki area ini, Anda perlu membayar tiket masuk lagi sebesar Rp10.000.
Ini kali keempat saya menulis tentang Coban Talun. Setiap datang ke sana, selalu ada cerita yang menggelitik saya untuk berbagi. Tulisan pertama tentang sensasi menikmati air terjun di kawasan Bumiaji, Batu, ini benar-benar seorang diri. Tulisan kedua tentang pengalaman mistis saat camping di sana. Tulisan ketiga tentang penangkaran lutung Jawa
. 379 298 430 364 371 70 252 116

air terjun coban talun